10 September 2010

bukan salahku membencimu


kadang ada sesuatu yang membuatku enek dengan tempat ini..
sebuah tempat yang memang sangat berarti bagi hidup aku..
tapi disini juga tempat yang membuatku memiliki rasa benci yang tak bisa aku buang..

ingin aku berlari..
tapi aku berusaha aku bertahan..
demi satu orang yang sudah menyerahkan hidup dan matinya demi aku..

ingin aku teriak..
mengeluarkan semua emosi yang selama ini hanya bisa aku tahan sampai batas kerongkonganku..
tapi aku tak bisa..
aku tak mempunyai kekuatan sedikitpun untuk bisa mengeluarkan semua yang menjadi amarahku..

aku benci..
aku benci..
aku benci..

aku membenci kenapa harus dia yang aku benci..
dia yang membuatku tak pernah merasa lebih baik..
dia yang selalu membuatku berdosa atas umpatan-umpatanku dalam hati..

harus kah aku menangis??
nggak!! sama sekali nggak harus..
dia tak layak untuk menjadi bagian dari air mataku..

mungkin ini ujian ku..
bagian perjalanan panjangku yang tak begitu baik..

mungkin sampai nanti saat aku bisa pergi dari tempat ini dengan sopan..
aku akan memberikan senyum termanis ku untuk dia..
mungkin aku akan mencium dia..
sebagai ungkapan terimakasihku atas perjuangan kesabaranku selama ini..

tapi sampai saat itu tiba..
aku akan banyak-banyak mengelus dada..
mungkin aku hanya akan menangis di sujudku..
bukan menangisi dia..
tapi menangisi diriku yang masih belum bisa untuk lebih bersabar..

1 comment:

Berkomentarlah dengan bahasa persatuan, bahasa Indonesia.. ^_^