21 December 2010

hanya 10 huruf sederhana


aku tak pernah suka dengan situasi ini..
situasi yang membuatku menahan sekuat tenaga titik terlemahku sebagai perempuan..
situasi yang membuatku berdamai dengan kata sendiri..  
situasi yang mengharuskanku untuk tersenyum meskipun hatiku ingin menjerit..

kenapa harus ada akhir??
kenapa harus ada ujung yang kadang tak bisa menjadi awal lagi??

PERPISAHAN..!!
hanya 10 huruf sederhana..
tapi ntah mengapa aku tak pernah bisa berdamai dengan kata itu..

melambaikan tangan ke orang-orang yang tak tau kapan bisa aku lihat lagi..
melihat wajah damai mereka yang mungkin saja untuk yang terakhir kali..
membiarkan punggung mereka berlalu begitu saja dari tatapan mata..
dan semua itu serasa mimpi buruk ketika aku sadar bahwa ternyata itu benar-benar sebuah kenyataan..

kadang keadaan yang memaksaku untuk melupakan keinginanku..
memaksaku untuk meninggalkan semua yang seharusnya masih bisa menjadi inspirasi abadiku..
mencoba mengubur sedikit demi sedikit tentang mimpi yang akan selalu menjadi mimpi..
membuang jauh-jauh bayangan yang hanya akan memberikan titik abu-abu di perjalananku..
dan pada akhirnya aku harus sendiri lagi membangun sebuah cerita yang akan berakhir lagi..

aaaaaaaaaaaarrrrrgggggggggghhhhhh!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
biarkan aku teriak malam ini..
mengeluarkan semua yang tak bisa aku keluarkan lewat kata..
menumpahkan semua rasa yang tak pernah bisa terwujud..
biarkan aku sedikit memaki pilihan yang saat ini menjadi sesal..

20 December 2010

terima kasih


tentang bahagia yang sedang aku rasa..
terimakasih..
terimakasih atas tawa yang kau beri saat ini..
meskipun mungkin cuma saat ini, biarkan aku mengucapkan terimakasih padamu..

tentang rasa yang tak ku tau ini apa..
terimakasih..
terimakasih karena rasa ini membuatku sedikit melupakan beban hidup yang selalu menganggu tidurku..
meskipun mungkin cuma saat ini, biarkan aku mengucapkan terimakasih padamu..

tetang harapan yang baru aku tahu..
terimakasih..
terimakasih atas pengertian akan hidup..
meskipun mungkin cuma saat ini, biarkan aku mengucapkan terimakasih padamu..

saat ini aku hanya ingin bilang terimakasih..
tak tahu kapan lagi saat ini akan terulang..
setidaknya saat ini aku sudah membuat cerita tentang dirimu..
tentang tawa, rasa, dan harapan yang kita punya..
tentang kebersamaan yang mungkin tak akan pernah menjadi kenangan..

19 December 2010

satu karena Indonesiaku


mungkin aku terlalu polos menatap mereka yang selalu bergaya dengan jas yang mereka banggakan..
terdiam ketika mendengarkan semua kata yang keluar dari mulut mereka dengan penuh banyak tanya..
melihat ramainya orang-orang berteriak sambil mengeluarkan urat leher mereka..

ada apa dengan Indonesiaku??
ada apa dengan negeriku??

kemana rasa malumu??
malu ketika melihat saudaramu kelaparan..
malu ketika ucapanmu tak terbukti..
malu ketika kau memakai pakaian yang sangat mahal..
malu ketika kau merasa sangat bahagia dengan uang yang kau punya..
malu ketika kau berbohong demi kepentingan duniamu..
malu ketika kau mengorbankan semua keluargamu demi nafsu binatangmu..

semua berkata satu tapi pada kenyataannya tak ada yang bersatu..
terlalu banyak perbedaan sampai akhirnya kata satu itu sendiri makin memudar..
terlalu banyak janji yang membuat kata satu itu makin bercerai..
terlalu banyak protes yang membuat kata satu itu hilang..

apa kalian tak bisa sabar saudaraku??
jangan kau biarkan emosimu merusak hijaunya tanah air kita..
jangan kau biarkan egomu membunuh harga dirimu sendiri..


tak susah untuk menarik bibirmu sedikit saja..
tersenyumlah..!!
berbagi kehangatan dan kebahagiaan dengan orang yang tak harus selalu kau kenal..
duduk bersama berbagi semua problematika hidup..
saling mengulurkan tanganmu..
memberi kepada mereka yang membutuhkan..
mengangkat harga diri mereka yang terinjak..
saling berjabat tangan untuk membuat kita menjadi satu lagi..


satu karena cinta..
satu karena malu..
satu karena bangga..
satu karena Indonesia..

aku tak tau caranya..!!


kau ingat melodi kita??
ternyata tak semudah harapanku untuk membuangnya..
bukan hanya melodi itu yang tak terganti, kau pun tak terganti dari hatiku..

semenjak kau membuat pengkuan indah tentang dia..
sejak saat itu pula aku berusaha untuk menguburmu..
tapi kau terlalu baik untuk aku kubur secara paksa..
terlalu lembut untuk aku caci maki dengan semua umpatan-umpatanku..
meskipun hati dan pikiran ku sudah tak lagi menganggapmu sebagai wanita terindahku..

wanitaku..
kau terlalu jujur untuk mengakhiri hubungan indah kita..
terlalu sakit kau bermain dengan semua rasa yang sudah aku berikan untukmu..
apa kau tau bagaimana aku berjuang melawan semua niat burukku terhadapmu??
aku hampir gila..!!

meskipun pikiranku selalu menguatkan aku bahwa ada banyak wanita yang lebih sempurna darimu..
tapi hatiku tetap saja tak bisa mengusirmu dari sisi terindahku..

apa aku harus minta maaf atas rasa yang belum berakhir ini??
apa aku harus mengemis cinta darimu??
tidak akan..!!

selama ini aku selalu berusaha untuk ikhlas melihat tawamu..
aku ikhlas melihat kau melupakan aku dengan sangat mudah..
seikhlas saat aku melihat cincin murahan itu di jari manismu..
cincin yang dulu selalu kau harapkan dariku..

kau yang memulai rasa ini..
dan sekarang, andai kita bisa bertemu lagi..
beri tahu aku bagaimana caranya agar aku bisa menetralkan rasa ini..

*disini AKU adalah laki-laki

14 December 2010

hidup itu rumit (kadang)


ternyata masih banyak rasa yang tak ku mengerti..
rasa yang selalu memberi warna baru tiap aku merasakannya..
bukan cuma satu ataupun dua, bahkan mungkin lebih dari ratusan rasa yang masih tak bisa aku pahami..

rasa yang kadang saling berurutan bagai kereta panjang yang selalu terhubung..
kadang bagai musuh layaknya kutub positif dan positif..
tapi kadang selalu bersama bagai hujan dan angin..

kadang aku menafsirkan hidup terlalu rumit karena ada banyak sisi yang aku lihat..
melihat hidup terlalu penuh banyak tanya yang tak terjawab..
merasakan hidup bagai tusukan jarum yang meyimpan banyak sakit..
namun ketika mataku terbuka dan aku mengetahui ada banyak sisi yang belum terungkap..
aku menyadari akan satu hal, bahwa hidup jangan hanya dilihat dari 1 sisi..

ada banyak rasa, ada banyak sisi, untuk menjawab semua pertanyaan hidup..
ada banyak cinta, ada banyak dendam, ada banyak ridu, yang kadang tak bisa kita jadikan alasan untuk apa yang kita tahu..
lihatlah jangan dari satu mata kehidupan sebelum kau bilang bahwa kau tahu satu hal..

13 December 2010

kesabaran suami terhadap sang istri


Seorang laki-laki berjalan tergesa-gesa, menuju kediaman khalifah Umar bin Khatab. ia ingin mengadu pada khalifah karena tak tahan dengan kecerewetan istrinya. sebagai seorang suami dan laki-laki, ia merasa diremehkan dan diinjak-injak harga dirinya. begitu sampai di depan rumah sang khalifah, orang tersebut mengucapkan salam dan menunggu khalifah membuka pintu rumahnya. sat menunggu, laki-laki itu tertegun. dari dalam rumah, terdengar istri Umar sedang mengomel, marah-marah. cerewetnya melebihi istri yang akan diadukannya pada Umar. tapi, tak sepatah katapun terdengar keluhan dari mulut khalifah. Umar diam saja, mendengarkan istrinya yang sedang gundah.

Umar keluar dari rumahnya untuk menemui sang tamu, sang tamu sudah sedikit berlalu dari rumahnya. karena orang tersebut masih terlihat oleh Umar, maka ia memanggilnya. "Ada perlu apa wahai saudaraku?" tanya Umar setelah orang itu balik lagi kepadanya.

"Wahai Amirul mukminin, aku datang kepadamu hendak menyampaikan keluhanku tentang perilaku istriku yang kurang baik dan kurang menghormatiku. begitu lancang mulutnya merendahkanku. namun, tatkala aku mendengar suara istrimu dengan suara tinggi memarahimu, sedang engkau tidak membantah sedikitpun, aku segera berbalik tidak jadi melapor. aku malu pada diriku sendiri. itu kondisimu dengan istrimu, padahal engkau seorang pemimpin negara. bagaimana dengan aku ini, hanya rakyat biasa."

apa yang membuat seorang Umar bin Khatab yang disegani kawan maupun lawan berdiam diri saat istrinya ngomel dan marah-marah?? mengapa ia hanya mendengarkan, padahal di luar sana, ia selalu tegas pada siapapun?? khalifah Umar berdiam diri karena teringat 5 fungsi istrinya, yaitu :

1. Menundukkan Pandangan
salah satu kelemahan laki-laki adalah matanya. jika ia tak bisa menundukkan pandangannya, niscaya panah-panah asmara rayuan syetan bermunculan di matanya, seperti anak panah yang lepas dari busurnya. ia membidik setiap aurat yang elok di pandang yang berada di sekitarnya. panah asmara yang tertancap membuat darah mendesir, bergolak, membangkitkan raksasa yang sedang tidur dalam dirinya. sang raksasa dapat melakukan apapun demi terpuasnya satu hal, nafsu syahwat. itulah sebabnya, menikah merupakan solusi untuk menundukkan pandangan, sehingga pandangan mata tidak akan jelalatan lagi, sebab sudah ada yang halal dan baik.

Khalifah Umar tidak perlu melayani kemarahan sang istri karena ia selalu berada disisi, menjadi ladang bagi laki-laki untuk menyemai benih, menuai buah di kemudian hari. istri tempat ia mengalirkan berjuta gelora, biar lepas dan tersalurkan dengan benar, sehingga bukan azab yang kelak diterimanya melinkan dua kenikmatan sekaligus, dunia dan akhirat.

2. Pemelihara Rumah
dari pagi hingga sore hari, sang suami bekerja dan ikhtiar untuk menunaikan amanat Allah dan menghidupi keluarganya, bahkan kadang harus pulang sampai larut malam. untunglah ada istri yang selalu menjaga rumah, memelihara diri dan harta sang suami sehingga ia siap menjadi pemelihara selama 24 jam penuh tanpa bayaran.

khalifah Umar sangat menghormati peran istrinya tersebut sehingga bagi beliau, tak ada salahnya kalau sekali-kali ia mendengarkan omelan istrinya. karena, mungkin saja ia capek dan lelah menjaga harta-harta sang suami, atau mungkin BT dengan suasana rumah.

3. Penjaga Penampilan
pada umumnya, laki-laki tidak begitu pula dengan penampilan, sebab mereka cenderung menggunakan rasio daripada emosi atau perasaan. itulah sebabnya, kehadiran seorang istri di sisi laki-laki sering membawa perubahan dari segi penampilan. demikian juga dengan Amirul Mukminin Umar bin Khatab.

4. Pengasuk Anak-anak
suami menyemai benih di ladang rahim istro. benih itu kemudian tumbuh bersemi dan mekar. sembilan bulan istri bersusah payah merawat benih tersebut hingga lahir tunas yang menggembirakan. tak terhenti sampai situ, istri juga merawat tunas agar tumbuh besar, kokoh dan kuat.

5. Penyedia Hidangan
sebagai suami, pergi pagi pulang sore untuk mencari nafkah keluarga, tapi sebagai istri, wanita sudah menyediakan hidangan untuk makan, menyediakan minuman untuk menggan energi dan ion-ion yang telah hilang. sang suami tak perlu lagi memotong sayuran, mengulek bumbu, dan memilih cabai dan bawang. tak pusing ia memikirkan berapa takaran bumbu agar rasa pas di lidah, semua itu sudah tersedia berkat peran istri.

paling tidak, dengan mengingat peran istri ini, seorang suami akan diam setiap istrinya ngomel. mungkin dia capek, jenuh dengan segala beban rumah tangga di pundaknya. istri telah mencuci dan membersihkan pakaian suami, menyusi anak-anaknya, menyediakan hidangan, padahal semua itu bukanlah kewajibannya. untuk segala kemurahan hati sang istri, tak mengapa ia mendengarkan keluh kesah buah lelah.

khalifah Umar hanya mengingat kebaikan-kebaikan istri untuk menutupi segala cela dan kekurangannya. bila istri sudah puas menumpahkan kata-katanya, barulah ia menasehati dengan cara yang baik, dengan sedikit canda hingga terhindar pertumpahan ludah dan caci maki tak terpuji. membaca tulisan yang berisi kisah Umar ini memang tidak sulit, namun saat hendak mempraktikannya, ternyata perlu semangat dan keinginan yang kuat agar kelezatan akhirat benar-benar dapat dirasakan. wallahu'alam..

12 December 2010

T_T


mungkin aku terlalu kuat untuk diciptakan sebagai wanita..
ntah kenapa ketika hatiku sudah tak mampu lagi menahan semua emosi yang terbendung..
susaaaaaahh sekali mataku untuk ikut serta membantu membuatku merasa lebih baik..

tak ada airmata yang keluar sedikitpun..
emosi yang semula berkumpul di hati kini berpindah ke ujung mata yang tak berdosa..
ntah kapan emosi itu akan keluar..
ntah kapan emosi akan hilang..

berulang kali kupaksakan naluri wanitaku keluar..
kupaksakan untuk menjadi wanita cengeng..
tapi semua tetap tak bisa..
airmataku terlalu berharga untuk keluar hanya karena mereka yang tak penting..

ya Rabb..
sujudku tak sampai karena kodratku..
ragaku tak mampu untuk mengatasi ini sendiri..
aku membutuhkanMu..

sekuat tenaga aku berusaha untuk tidak mengeluh dan menghakimi diriku sendiri..
karena aku tahu kalau Engkau tak suka dengan cara itu..
dan kini aku mohon sentuh sedikit mataku..
bantu aku untuk sedikit menetaskan semua beban yang kupercaya akan menjadi hikmah untukku nanti..

06 December 2010

jalan ini belum berujung


menikmati malam di ujung langkah kaki yang masih semangat untuk melangkah..
terus berjalan dengan suara sepatu yang setia menjadi teman berjuang..

hmm, perjalanan ini ternyata cukup panjang..
mungkin panjangnya impianku pun tak mampu untuk menjelaskan betapa perjalanan ini sangat melelahkan..
suara-suara yang sudah tak mampu lagi untuk dikenali..
wajah-wajah asing yang selalu silih berganti..
emosi, harapan, dan semua rasa yang sudah tak bisa untuk dikendalikan..

kadang hidup ini lebih kejam dari ombak ganas di lautan..
lebih menakutkan dari tatapan para pemimpin-pemimpin yang terlihat sangat susah untuk tersenyum..
lebih keji dari para manusia-manusia tak biadab yang berkeliaran di bumi suci ini..

ahh, terlalu banyak misteri yang harus diungkap sebelum akhirnya aku yang diungkap..
Tuhan terlalu indah menyusun skenario hidup yang sama sekali tak tertebak..
membiarkan semua suara-suara nista itu berkeliaran..
mengacuhkan semua sikap dan sifat kotor yang seharusnya tak pantas untuk Dia lihat..

apa Tuhan sayang padaku??
mengapa Dia sangat enggan untuk menjawab semua pertanyaan yang berkecamuk di otakku??
mengapa Dia membiarkan aku teraniaya diatas orang-orang yang mengakui dirinya sempurna??
mengapa Dia tak memberikan aku 1 senyuman ketika aku sudah tak bisa lagi untuk menangis??

Tuhan itu seperti apa??
apa Dia bagai matahari yang berkuasa atas siang??
apa Dia seperti benda-benda indah yang menguasai bangunan itu??
atau Dia seperti hati yang menguasai semua rasa di tubuh manusia??

pertanyaan bodoh!!
hahahahahaha.. serasa gila aku memikirkan dunia dan semua hal buruknya..
mungkin kalo bisa teriak, raga ini sudah teriak sampai tak ada lagi suara yang bisa didengar..

hanya 1 harapan yang akhirnya membuatku terus melangkah meski ada banyak duri yang kuinjak..
1 mimpi yang terus menjadi semangatku untuk terus melakukan yang terbaik..
1 asa yang akan menjadi cambuk untuk terus percaya dengan keadilan dan keajaiban..

semua menjadi 1 atas namaMu..
semua menjadi 1 atas senyum indah dariMu..
dan semua akan tetap menjadi 1 atas janjiMu..

dan ketika aku menyadari bahwa ada banyak alasan baik atas hidupku..
aku ingin sekali untuk memelukMu..
dan kemudian mengucapkan janjiku bahwa aku akan selalu mencintaiMu..

05 December 2010

TeKaJe_Q


dulu semua terasa sangat menjengkelkan..
bersama dengan orang-orang baru yang mempunyai karakter unik yang membosankan..
tapi sekarang semua terasa sangat cepat..
seakan baru kemarin aku mengenal kalian dan sekarang kita sudah berada di tanduk perpisahan..

semua tawa dan bahagia yang dulu pernah sangat terasa..
meskipun di pertengahan jalan kita berpisah dengan jiwa yang seolah enggan untuk bersatu..
semua marah dan emosi yang sempat kita abadikan..
meskipun karena itu ada banyak tali yang hampir terputus..
semua,, atas semua perjalanan indahku karena semua cerita bersama dengan kalian..
aku akan memberikan ujung persahabatan yang indah untuk kalian..

entah bagaimana aku bisa mengungkapkan semua yang saat ini ada di hati dan pikiranku..
semua kalimat yang tersusun dari air mata yang belum menepi..
semua rindu yang kulontarkan lewat genggaman hangatku yang enggan untuk beranjak dari tangan kalian..

sahabatku..
bersama kita buat sebuah keluarga mungil di ruang-ruang kecil itu..
bersama kita lontarkan jerit hati atas semua rasa yang pernah kita rasa..
bersama kita jalani hari-hari yang tak menentu demi sebuah harapan yang mungkin tak pernah datang dari diri kita sendiri..

ntah bagaimana kita bersatu..
menyatukan berbagai semua hal yang sangat jauh berbeda..
canda, ejekan, semua akan menjadi hal yang sangat langka setelah tulisan ini berakhir..

saat ini, saat aku masih bisa merasakan kebersamaan dengan kalian..
biarkan aku memuja kalian sebentar saja..
mengagumi kalian yang tak pernah aku lakukan dari dulu..
mencintai kalian dari semua tatapan yang saat ini aku lihat..

salam hangat selalu untuk kalian, tekajeku.. ^_^

asa itu ada karenamu


ntah bagaimana melanjutkan semua yang telah terjadi..
dan karena mereka yang selalu melontarkan "penyesalan" di ujung jalan mereka, aku terus berusaha menjaga keseimbanganku untuk tetap tegak melanjutkan perjalananku yang belum berujung..

kamu dimana semangatku??
saat aku tengah bergelut dengan semua emosi yang sudah ada di ujung tenagaku, kau malah menghilang bagai debu yang tersapu..
tak sedikitpun kau tinggalkan jejak dimana aku bisa menemukanmu..

kembali!!
kembali menjadi bagianku yang terdalam..
kembali menjadi asa yang membuatku percaya dengan harapan..