mimpi itu membuat saya parno

hmm, saya agak pusing memulai postingan saya kali ini. ntah lah, apa karena di awal bulan ini saya tak memuji Maret layaknya saya memuji awal bulan Januari dan Februari kemarin, tapi saya merasa bahwa Maret kali ini benar-benar sebuah ujian. sudah hampir setengah bulan saya tak bisa leluasa untuk beronline ria, dan setelah hasil eksperimen saya dkk, sepertinya ada seperangkat hardware di laptop saya yang sedang bermasalah. dan saya pun dengan berat hati harus rela untuk tak menyapa semua yang berbau dunia maya dulu. sekalian saja, saya ingin bilang untuk semua sobat blogger tercinta saya, saya merindukan gubuk kalian, merindukan saat-saat dimana saya melihat dan membaca semua ekspresi kalian tentang hidup yang tengah kalian jalani. semoga rindu ini segera terobati. :)

dalam beberapa hari ini pun, masih di bulan Maret, beberapa sahabat dan orang-orang terdekat saya memimpikan hal-hal yang aneh tentang saya. memang tak sampai 9 orang, tapi saya agak sedikit terganggu dengan mimpi mereka. bukan mimpi yang bahagia, karena mereka tak mungkin menanyakan kabar saya secara tiba-tiba kalau mereka mimpi yang baik tentang saya. dalam satu minggu ini, saya pun agak sedikit was-was ketika membaca sms yang masuk di hp saya ketika saya bangun tidur. takut dengan kalimat yang sudah beberapa kali saya temui tiap pagi, "pa kabar??, kamu baik-baik aja kan??, atau semalam saya mimpikan kamu". dari semua orang yang sudah memimpikan saya, kondisi saya di mimpi mereka pun hampir sama. saya sedih, saya nangis, atau saya pingsan. ntahlah, mimpi-mimpi itu masih agak membuat saya parno dalam menjalani hari.

memang cuma sekedar mimpi, dan memang hanya mimpi yang kata orang hanyalah sebuah bunga tidur. awalnya saya pun menganggap bahwa mimpi itu memang cuma bunga tidur dan mungkin hanya kebetulan saja, mungkin saja karena mereka sedang merindukan saya. tapi beberapa hari ini, saya dikejutkan dengan kabar-kabar duka. ibu dari 2 sahabat saya meninggal, hanya berselang beberapa hari. astaghfirullah, sulit sekali untuk menghilangkan pikiran-pikiran negatif dari pikiran saya. tanpa sadar saya pun sering menyampurkan antara mimpi dan kejadian itu, dan alhamdulillah saya masih percaya bahwa kematian itu memang sudah takdir dariNya dan tak ada hubungan sama sekali dengan mimpi.

beberapa malam ini pun, setiap hampir jam 2 malam saya selalu terbangun. ntahlah, mungkin saat itu orang-orang tengah memimpikan saya. tak banyak yang bisa saya lakukan saat saya tak bisa memejamkan mata lagi, berdamai. yaa, yang saya bisa lakukan adalah berdamai dengan malam. saat saya belajar untuk lebih dekat dengan Tuhan saya, saat saya banyak instropeksi atas semua perjalanan hidup saya, dan saat dimana saya bisa lebih dekat dengan orang-orang yang saya sayangi. jangan kaget dengan kalimat terakhir saya, karena saya memang hobby ngobrol tengah malam. terlebih ngobrol dengan sahabat-sahabat saya, mencoba untuk lebih mengerti dan memahami mereka dengan baik.

ditengah keadaan laptopku yang masih sakaratul maut, dan hanya ditemani internet explorer, ntah kenapa saya ingin sekali menuliskan beberapa kejadian lucu yang tengah saya hadapi. mimpi, firasat, petunjuk atau apalah itu, mungkin ada dari beberapa sobat blogger yang pernah mengalami. saya pun masih agak parno gara-gara mimpi itu, makanya saya ingin mengabadikan mimpi itu di perjalanan panjang saya ini. hanya berbagi pengalaman hidup saja dengan kalian, semoga sobat tak merasakan keparnoan hanya karena mimpi seperti saya. hehe

salam kangen dari Palembang.. ^_^

*91'91*